Bawaslu Kabupaten Bandung Gelar Simulasi Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu Bersama Mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung

SOREANG - Sebagai upaya memperkuat pemahaman publik mengenai mekanisme penegakan hukum pemilu, Bawaslu Kabupaten Bandung menggelar kegiatan Simulasi Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu bersama mahasiswa Program Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung di Kantor Sekretariat Bawaslu Kabupaten Bandung, Jumat (5/12).

Dalam simulasi tersebut, peserta diajak untuk memahami tahapan sengketa proses, mulai dari penerimaan permohonan, pemeriksaan awal, mediasi, hingga pembacaan putusan. Mahasiswa dilibatkan secara aktif sebagai pemohon, termohon, dan majelis pemeriksa sehingga mendapatkan pengalaman nyata mengenai dinamika penanganan sengketa yang biasa terjadi selama tahapan Pemilu.

Koordinator Divisi Hukum, Penyelesaian Sengeketa Bawaslu Kabupaten Bandung, Yunita Rosdiana, menegaskan bahwa kegiatan ini penting untuk meningkatkan literasi kepemiluan di kalangan akademisi, sekaligus memperluas kolaborasi antara Bawaslu dan lingkungan kampus. Menurutnya, pemahaman yang kuat mengenai proses penyelesaian sengketa akan membantu mendorong partisipasi pengawasan yang lebih berkualitas.

Pihak Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyampaikan apresiasi kepada Bawaslu Kabupaten Bandung karena telah membuka ruang belajar yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa, khususnya yang menekuni studi hukum, politik, dan tata kelola Pemilu.

Melalui kegiatan ini, Bawaslu Kabupaten Bandung berharap tercipta generasi akademisi yang kritis, paham regulasi, serta mampu berkontribusi dalam pengawasan Pemilu yang transparan, adil, dan demokratis.